Tips Mix and Match Hijab Terkini Supaya Tetap Pede dan Makin Gaya

By haigadis

Bagi cewek Muslim, kini menutup aurat bukan berarti kita nggak bisa tampil fashionable. Model hijab dan outfit kekinian mudah sekali kita temukan. Termasuk ide memadupadankan pakaian supaya tampil kece dan instagrammable. Selain itu, berbagai inspirasi style hijab dari para influencer juga mudah kita lihat di sosial media.

Namun, mix and match hijab mengikuti trend nggak bisa kita lakukan asal-asalan lho! Salah-salah, penampilan kita malah jadi norak dan nggak diri sendiri banget. Belum lagi kalau pakaian yang kita kenakan kurang nyaman. Wah, bukannya trendy, malah merusak hari.

Biar kamu gak salah dalam memadumadankan style hijabmu, ada baiknya kamu perhatikan tips mix and match outfit hijab berikut ini.

1. Pahami karakter diri sendiri

Pilih hijab sesuai karaktermu sendiri

Photo via instagram.com/saritiw

Kita perlu memahami bahwa outfityang kita lihat cocok di orang lain, belum tentu cocok untuk diri sendiri. Jangan sampai deh cuma pengin tampil kece, malah terkesan “maksa”. Pastinya kita tahu dong, apa yang cocok dan nggak cocok untuk diri kita.

Oleh karena itu, perlu banget menyesuaikan pakaian dengan karakter diri. Misalnya saja kita adalah cewek yang feminim banget, maka kita cocok memakai outfit yang girly seperti dress, kerudung motif bunga-bunga, dan flat shoes hitam. Sementara kalau kita cenderung tomboy, kita bisa memilih memakai kaos dan baggy pants.

Menyesuaikan karakter diri sendiri juga perlu main-main warna nih. Warna cerah cocok untuk kita yang ceria, warna pastel untuk kita yang tertutup dan kalem, warna natural dan terang untuk kita yang aktif, serta warna gelap untuk kita yang cenderung melankolis. Yaps, selain kece, kita jadi lebih percaya diri dengan outfityang “gue banget”.

2. Sesuaikan hijab dengan warna kulit

Style hijab sesuai warna kulit

Photo via instagram.com/hanihanss

Orang Indonesia memiliki warna kulit yang beragam. Memadupadankan pakaian, terutama hijab juga perlu mengikuti warna kulit lho, supaya kita nggak terlihat pucat atau bahkan kulit malah jadi terlihat terlalu gelap maupun kusam. Kulit putih, hampir cocok memakai semua jenis warna. Namun sebaiknya menghindari warna yang terlalu soft seperti putih, nude, dan warna-warna pastel yang membuat kita terlihat pucat.

Kulit putih sebaiknya memakai hijab dengan warna tegas seperti hitam, cokelat, merahmaroon, biru tua, dan ungu. Kulit kuning langsat yang banyak dimiliki oleh cewek Indonesia cocoknya memakai warna-warna cerah seperti merah, biru, kuning, dan pink terang supaya terlihat lebih cerah dan segar. Kulit kuning langsat sebaiknya menghindari warna-warna seperti caramel,gold,coklat, dan orange yang masih satu tone dengan warna kulit agar tidak terlihat kusam.

Sementara itu, kulit sawo matang cocoknya memakai warna-warna pastel, warna gading, dan warna-warna yang cenderung gelap seperti navy blue,merah maroon,dark purple, dan hitam. Hindari deh memakai warna dengan tone coklat atau olive yang akan membuat kulit justru malah nggak segar. Lalu kulit gelap, mirip seperti kulit putih yang cocok memakai warna apa pun, tapi disarankan memakai hijab berwarna neon, warnasilver, gold,dan warna-warna pastel. Selamat mengeksplorasi warna, Girls!

3. Sesuaikan bentuk tubuh kita

fashion hijab wanita gemuk

Photo via trenbaruhijab.blogspot.com

Bentuk tubuh juga perlu menjadi pertimbangan kita dalam memilihoutfit. Jangan asal pilih, karena kalau kita cermat, pakaian yang tepat bisa menyiasati bentuk tubuh supaya terlihat good looking dan fashionable.

Untuk kita dengan bentuk tubuh sedikit “berisi”, kita bisa memakai blouse panjang dipadukan dengan celana jeans. Warna baju bisa kita pilih yang gelap lho. Bisa juga deh tambahkan ikat pinggang untuk memberi kesan ramping.

Nah, untuk yang bertubuh kurus, bisa disiasati dengan menggunakan blazer atau outer panjang yang menutupi sebagian badan hingga ke lutut. Tujuannya adalah memberikan kesan “berisi”. Dipadukan dengan celana kulot akan lebih oke, membuat kaki kita tidak terlihat kecil. Kalau begini, mau gimana pun tubuh kita, nggak perlu deh nggak pede untuk tampil kekinian!

4. Sesuaikan outfit dengan tinggi badan

Hijab dengan celana high waist

Photo by Tahira Hijab via tokopedia.com

Selain bentuk tubuh, tinggi badan juga menjadi bahan pertimbangan kita mix and match outfit,lho. Cewek yang cantik tidak selaluyang tinggi semampai bagai model.Begitu pula dengan cewek bertubuh mungil, yang bukan berartinggak cantik.

Pemikiran seperti ini membuat kita-kita yang berbadan mungil jadi nggak percaya diri. Padahal,bagaimana pun tinggi badan kita, tetap bisa kok tampil cantik dan kekinian. Yang pentingjadi diri sendiri dan tidak asal mix and matchpakaian.

Bagi yang bertubuh pendek, ada hal-hal yangperlu kita siasati nih. Jangan gunakan atasan yang oversize. Hal ini menyebabkan kita terlihat makin mungil. Kita juga tidak direkomendasikan memakai celana yang low rise, tapi high waist yang akan akan membuat kaki kita tampak jenjang. Sementara bagi kita yang berbadan tinggi, meskipun memakai apa pun cenderung cocok, tapi perlu hindari nih memakai pakaian yang terlalu ketat.Coba, deh!

5. Pilih outfit yang nyaman dan anti ribet

Style hijab simple anti ribet

Photo via lemonpolka.com

Mix and match outfit sesuai trend memang oke, Girls. Tapi jangan sampai berlebihan dan ribet. Bisa-bisa, kita malah nggak nyaman, nggak pede, dan mempengaruhi mood untuk beraktivitas. Mending simpel tapi tetap instagrammable, ya nggak?

Gampang kok, kita tinggal menyesuaikan kondisi cuaca. Tambahan sweter, blazer, atau jaket cocok banget untuk cuaca dingin, sementara di cuaca panas mending pakai yang ringan dan antigerah. Memakai hijab juga nggak perlu deh yang ribet dan banyak peniti. Hijab voal segi empat yang anti melorot pas banget nih dipadukan dengan baju lengan panjang dan celana stripe untuk cuaca panas. Kalau cuaca dingin, tinggal ditambah sweter kece. Simpel, elegan, tapi tetap nyaman.

Oh ya, perlu juga nih kita hindari pakaian yang terlalu ketat, transparan, atau terlalu mini, sehingga kita jadi nggak bebas gerak. Salah-salah, bukannya menutup aurat, malah ada aurat yang terlihat.

6. Sesuaikan outfit dengan tempat dan acara

hijab resmi dan hijab casual

Photo via justtrendygirls.com | dream.co.id

Yang ini nggak kalah penting nih. Jangan sampai kita salah kostum karena nggak tepat menyesuaikan pakaian dengan tempat dan acara. Kita harus tahu dong, kapan saatnya memakai pakaian formal, dan kapan harus berpakaian santai. Nggak lucu dong, traveling tapi pakai pakaian kondangan.

Outfit formal, bisa nih kita memadukan hijab pashmina, kemeja, dan blazerpanjang. Lalu untuk acara santai, coba deh pakai kulot dan kaos serta sneakers. Outfit ini bisa juga kok untuk acara travelling biar nggak ribet.

Meski demikian, mix and match outfit yang cocok untuk berbagai acara juga ada kok. Kemeja yang dipadukan dengan celana kulot boleh banget, kan? Formal bisa, santai juga oke. Selamat bereksplorasi.

7. Sesuaikan outfit dengan usia

Tips: pilihlah hijab sesuai usia

Photo via instagram.com/saritiw

Gaya berpakaian memang dapat berubah seiring perkembangan zaman. Bahkan, pakaian oldist saja bisa jadi kekinian jika kita pandai memadupadankan. Namun sebagai cewek fashionable yang kekinian, tentunya kita nggak mau dong kalau outfit yang kita pakai malah membuat kita terlihat tua. Modis sih, tapi kalau masih muda begini dikira sudah ibu-ibu, nyebelin banget nggak sih Girls?

Makanya, kita harus cermat memilih pakaian yang oke. Hindari baju dengan warna mencolok. Lalu, memadukan atasan dan bawahan juga harus tepat. Atasan yang panjang cocoknya dengan celana skinny, sementara celana yang cenderung lebar cocok dipadukan dengan kaos atau kemeja yang pendek. Oh ya, jangan lupa pilih warna seperti warna pastel dan cerah supaya tetap fresh dan imut.

Yang begini sih nggak cuma cocok buat remaja. Ibu-ibu pun makin kelihatan muda deh style begini. Gimana?

8. Jangan salah mix and match warna, agar nggak berlebihan

Mix n Match Hijab - Salah pemilihan warna

Photo via jelekbawel.blogspot.co.id

Warna memang berpengaruh ke segala hal sehingga harus benar-benar padu satu sama lain. Selain mempengaruhi warna kulit, usia, dan karakter, memadupadankan warna dari outfit atasan sampai bawahan juga harus tepat. Biar nggak kelihatan lebay, Girls.

Memang agak susah-susah gampang sih. Tapi kita harus tahu harmonisasi warna. Meski tabrak warna juga sedang trend, tapi kalau kita nggak pede, mending cari aman deh. Apabila memakai baju motif, maka sebaiknya hijab yang kita kenakan berwarna sesuai dengan salah satu warna pada motif.

Selain itu, jangan pula memadukan semua warna terang dalam satu penampilan, misalnya orange, shocking pink, dan hitam. Kita tidak bisa menonjolkan semua sisi outfit dalam satu look. Jika atasan kita terang, maka baiknya kita padukan dengan hijab warna cerah.

9. Nggak perlu selalu baru, outfit lama pun bisa jadi oke

padu padan hijab dan rok hitam

Photo via hijabika.com

Kadang untuk tampil instagrammable, kita suka galau mau pakai baju yang cocok, fashionable, dan selalu terlihat baru alias nggak itu-itu saja. Sebenarnya memilih memadukan pakaian dan hijab agar match dan nggak norak nggak perlu ribet kok. Nggak perlu juga repot-repot beli outfit mahal supaya tetap kekinian.

Misalnya saja, rok hitam yang biasa kita pakai ke kantor atau kita kenakan di acara formal, bisa jadi style yang ciamik. Mix and match saja dengan atasan polos dan hijab bermotif. Soal ini, kreativitas kita perlu diasah banget, Girls.

Di samping itu, apabila kita punya koleksi outer, wah gampang banget. Tinggal otak-atik atasan dan hijabnya deh. Namun ingat, kita juga harus memperhitungkan waktu siap-siap kita. Bahkan bila perlu, pada malam hari kita siapkan dulu outfit baju lama yang akan kita kenakan esok hari.Biar nggak kelamaan mikir. Selamat mencoba.

10. Jangan memakai aksesoris berlebihan

Hijab dengan aksesoris kalung

Photo via hijabkeren.com

Aksesoris adalah berbagai item yang membuat penampilan kita makin menarik. Nggak heran kalau supaya tampil maksimal dan all out, kita perlu menyematkan aksesoris. Namun, sebelum menambahkan aksesoris pada penampilan kita, ada yang perlu kita perhatikan nih.

Kita perlu menggunakan prinsip keseimbangan. Misalnya hijab kita polos, boleh deh kita pakai aksesoris seperti anting maupun aksesoris dengan detail yang cukup ramai. Namun, kalau hijab kita bermotif, aksesorisnya yang simpel saja ya.

Untuk aksesoris seperti kalung, baiknya kita padukan dengan atasan yang polos supaya aksesorisnya lebih “terlihat”. Jangan sampai deh kelihatan lebay dan “menumpuk” dengan aksesoris berlebihan pada baju maupun hijab yang bermotif. Yup, semangat mengasah kreativitas dan menjadi diri sendiri!

Nah itu dia beberapa tips mix and match hijab dengan gaya kekinian yang harus kamu perhatikan agar tampil makin cantik. Selamat mencoba ya girls!


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *