Girls… Ini Dia Cara Yang Tepat Menolak Mantan Yang Ngajak Balikan

Putus cinta menjadi hal yang terkadang menyulitkan. Apalagi jika perasaanmu dengan mantanmu sedang dalam. Hati jadinya terluka, galau, dan seketika kehilangan semangat. Setelah itu, move on menjadi pilihan yang harus ditempuh. Tentunya move on pun nggak mudah untuk dilakukan dan butuh waktu agar benar-benar lupa atau ikhlas kehilangan segala kenangan yang telah dijalani bersama mantan. Namun seringkali terjadi, jika kamu sudah berhasil move on, mantan kadang malah datang lagi dan ngajak balikan. Kamu yang sudah nggak ada perasaan apa-apa, jadi bingung deh gimana cara menolak mantanmu itu.

Saat mantan ngajak balikan, pasti perasaanmu bakalan campur aduk. Antara kesal – apalagi kalau dulu kamu pernah disakiti, marah – karena dulu saat kamu mempertahankan hubungan, dia tetap bersikukuh untuk putus, atau malah ngarep – karena kamu belum berhasil move on. Lalu, bisa juga kamu merasa malas karena sudah menjalani kehidupan yang baru dan lebih baik serta nggak mau mengulang masa lalu lagi. Yang pasti apa pun alasanmu, kamu boleh kok mempertimbangkan beberapa hal berikut ini sebelum menolak mantanmu yang ngajak balikan.

Hal yang perlu dipertimbangkan saat mantan ngajak balikan

a. Pertimbangkan berdasarkan alasanmu putus dengannya

Putus dengan mantan alasannya bisa banyak hal. Mulai dari hal sepele hingga hal yang sulit untuk dimaafkan. Kalau alasanmu putus dengannya karena hal sepele, misalnya saja kesalahpahaman kecil, boleh kok kamu mempertimbangkan ajakan untuk balikan. Namun jika alasanmu putus karena dia selingkuh, mending tolak saja dan nggak perlu pertimbangkan lagi. Masa iya kamu masih akan percaya dengan mantan yang dulu mengkhianatimu?

b. Kalau kamu sudah punya hati yang baru, jangan sampai menyakiti pacarmu yang sekarang

Kadang kamu nggak bisa memprediksi, kapan kira-kira mantan akan ngajak kamu balikan. Bisa jadi saat kamu sudah move on dan justru sudah punya pacar baru. Kalau begini sih, apa pun alasan kamu putus, jangan sampai kamu tergoda dengan mantanmu, ya. Jika kamu menerima ajakan balikan mantanmu, pacarmu akan tersakiti pastinya. Jangan sampai deh kamu lakukan karena kamu pasti tahu bagaimana rasanya disakiti, ‘kan?

c. Pertimbangkan kembali untung ruginya balikan dengan mantan

Mungkin dulu saat kamu putus cinta, kamu nangis-nangis sampai berhari-hari karena masih mencintai mantanmu itu. Namun sekarang ketika kamu sudah move on, belum tentu balikan dengannya malah bikin kamu bahagia lho. Nah, kamu bisa mempertimbangkan nih berdasarkan sikapnya di masa lalu ke kamu.

Jika kamu menerima ajakannya untuk balikan, kira-kira apa yang terjadi dan apa yang harus kamu korbankan. Dengan begini, kamu akan membuat keputusan secara tepat. Kamu boleh jujur soal perasaanmu, tetapi jangan lupa gunakan logikamu, Girls.

d. Jangan menerima ajakan untuk balikan karena alasan kamu kesepian

Bisa saja dalam masa setelah putus cinta hingga sekarang, kamu masih saja menyendiri dan belum punya pacar baru. Nggak masalah sih jika kamu enjoy. Nggak masalah juga kok jika kamu merasa kesepian karena mungkin belum ada waktu lagi untuk berkumpul dengan teman-temanmu. Lalu saat kesepian, biasanya berbagai kenangan soal mantan akan bermunculan.

Jangan sampai deh saat mantan ngajak balikan, kamu dengan gamblang menerimanya untuk alasan agar nggak kesepian. Atau alasan lain seperti kamu kurang berharga sehingga takut nggak ada cowok lagi yang mau berpacaran denganmu sehingga kamu begitu percaya bahwa hanya mantanmu ini yang mau denganmu.

Jangan sampai berpikir demikian ya, Girls. Jika memang menurutmu balikan dengan mantan nggak bakal bikin bahagia, jangan menuruti rasa kesepianmu. Jangan pula merasa insecure, karena kamu sangat berharga dan bisa mendapatkan seseorang yang jauh lebih baik.

Gimana? Hal-hal di atas bisa kamu pertimbangkan kok dan jangan buru-buru mencari cara menolak mantanmu. Sebab, menerima mantan untuk balikan juga sah-sah saja asal hubungan ke depannya bisa lebih baik.

Nah, jika keputusanmu memang sudah bulat untuk menolaknya karena pertimbangan yang matang, kamu nggak perlu bingung gimana caranya. Mending simak tips dari Hai Gadis berikut ini.

Cara menolak mantan yang ngajak balikan

1. Katakan yang sebenarnya

Cara menolak mantan yang pertama adalah dengan mengatakan hal yang sebenarnya. Pada awalnya, mungkin ia menghubungimu dan mengatakan maksudnya yang ingin balikan. Nah, jika kamu sudah memutuskan baik-baik untuk menolaknya, katakan saja sejujurnya, Girls. Namun, tetap saja jangan berkata kasar yang bisa menyakitinya, ya.

Kamu bisa mengungkapkan penolakanmu baik-baik disertai alasan yang jelas. Jangan pula justru kamu menggantungkan perasaannya dengan mengatakan seperti, “Liat nanti deh soalnya aku nggak tahu perasaanku.” hanya karena kamu nggak enak hati berkata tegas. Hal ini justru membuatnya merasa kamu memberi harapan lho sehingga ia akan terus menghubungimu. Jika kamu bisa berkata “tidak” dengan tegas, ia akan mengerti dan menerima kok mengapa kamu menolaknya.

2. Batasi komunikasi dengannya

Cara menolak mantan yang satu ini juga perlu kamu terapkan. Meski kamu sudah menolaknya, sebenarnya kamu tetap boleh kok menyimpan nomor handphone-nya atau mengikuti sosial medianya. Nggak harus saling memblokir. Asalkan, batasi komunikasi sekadar hal yang penting saja, ya. Kamu juga nggak boleh terlena dengan terus merespon saat ia menghubungimu. Hal ini malah bikin dia merasa kamu memberinya kesempatan.

Oh ya, akan berbeda hal jika mantanmu ini cukup mengganggumu. Misalnya ia terus menghubungimu tanpa tahu waktu, mengganggumu saat belajar atau bekerja, bahkan menerormu terus-menerus, maka boleh banget untuk memutus komunikasi. Blokir saja jalan untuk komunikasi dengannya dengan catatan, sebelumnya kamu sudah menolaknya dengan tegas, ya.

3. Jangan ikut mencampuri urusannya

Jangan sampai ikut campur dalam urusannya juga termasuk cara menolak mantan yang bisa kamu lakukan. Hampir sama dengan membatasi komunikasi, jika mantan sedang ada masalah dan ia bercerita padamu, respon saja sewajarnya. Jangan justru kamu menggali lebih dalam mengenai masalahnya hingga berujung kamu terlibat karena ikut campur.

Begitu pula jika kamu tanpa sengaja melihat mantanmu punya masalah dari status atau postingan yang ia buat. Jangan tergiur untuk bertanya, “Kamu kenapa?”. Cukup perlakukan ia seperti kamu memperlakukan teman-temanmu yang nggak terlalu akrab. Jangan juga perlakukan dia seperti sahabatmu yang justru malah membuatmu makin dekat dengannya.

4. Jangan bersikap memberi celah

Cara menolak mantan kali ini juga sangat penting untuk kamu lakukan. Apalagi jika mantanmu tipikal orang yang pantang menyerah, ada celah sedikit saja dia bisa berusaha untuk masuk dan mendapatkan hatimu. Untuk itu, kamu harus menyadari hal-hal yang bisa membuatnya merasa kamu memberi celah selain berkomunikasi dan mencampuri urusannya.

Misalnya saja, di sosial media kamu sering membuat postingan dalam berbagai bentuk yang menandakan kalau kamu nggak punya pacar dan sedang butuh seseorang. Atau saat kamu bertengkar dengan pacarmu, jangan sampai terumbar di sosial media. Bisa juga kamu tanpa sengaja menunjukkan bahwa kamu masih menyimpan barang-barang pemberiannya dahulu. Hal ini tanpa sadar bisa memberi mantanmu celah untuk masuk kehidupanmu lho. Celah bisa berarti kode-kode yang tanpa kamu sadari sudah kamu umbar sendiri.

5. Katakan atau tunjukkan bahwa kamu sudah move on

Memang susah sih kalau kamu sudah berada di fase move on, kemudian harus kembali lagi ke masa lalu saat mantan mengajakmu balikan. Kamu boleh kok mengatakan kalau kamu sudah move on sebagai cara untuk menolak mantan. Jika sudah punya pacar, boleh juga berterus terang bahwa alasanmu menolak mantanmu adalah karena kamu sudah punya pacar baru.

Selain mengatakan kalau kamu sudah move on, kamu juga boleh menunjukan bahwa hidup kamu sudah jauh lebih baik tanpaya. Misalnya saja ketika posting di sosial media, tunjukkan kalau kamu sekarang tetap bahagia menjalani berbagai aktivitasmu. Bukannya posting status-status galau yang malah menarik perhatiannya. Namun, bukan berarti kamu bisa pamer, ya. Tunjukkan sewajarnya saja kalau kamu memang benar sudah move on.

6. Tolak ajakan untuk bertemu

Jika mantan mengajakmu balikan dan ngajak bertemu, sebaiknya tolak saja, Girls. Tips ini bisa menjadi cara menolak mantan yang efektif untuk mengendalikan perasaanmu. Bisa saja lho, sebenarnya keputusanmu untuk menolaknya sudah bulat. Namun saat bertemu, semua pendirianmu malah bisa goyah karena terbawa perasaan.

Bisa saja ‘kan kamu terbawa suasana saat si mantan menggodamu dengan kata-kata gombal? Atau tiba-tiba kamu jadi ingin mengulangi masa lalu yang indah karena saat bertemu, mantanmu nostalgia kenangan lama denganmu. Kalau sudah begini sih, kamu malah rawan baper dan nggak bisa berpikir jernih.

7. Jujurlah bahwa kamu nggak ingin membahas masalah penyebab putus

Sebenarnya cara mantan ngajak balikan bisa bermacam-macam lho. Bisa dengan mengatakan padamu secara langsung, atau sekadar menunjukkan tanda-tanda. Salah satu tanda kalau mantanmu belum move on dan sedang berusaha menarik perhatianmu adalah dengan mengungkit-ungkit masalah penyebab putus.

Terlepas dari siapa yang salah dan menjadi penyebab hubunganmu dengannya putus, tetap saja kamu harus tegas kalau nggak ingin membahas soal masalah tersebut. Bisa saja ‘kan jika mantanmu yang salah, ia akan meminta maaf kemudian berjanji nggak akan mengulangi lagi demi kamu bisa balikan dengannya. Atau justru kamu yang dulu sebenarnya menjadi penyebab masalah, kemudian mantan malah mengungkit dan berusaha membuatmu semakin merasa bersalah.

Jika memang urusan masa lalu belum selesai, kamu boleh kok merespon untuk menyelesaikannya. Misalnya dengan meminta maaf atau meluruskan jika dulu terjadi salah paham. Setelah itu, tegaskan kalau masalah tersebut nggak perlu diungkit lagi. Ini adalah salah satu cara menolak mantan yang sukanya kode-kode cari perhatian supaya bisa balikan denganmu.

8. Jangan kasar dan seenaknya

Mungkin saja dulu momen putus cinta dengan mantan bikin kamu marah dengannya karena merasa ia seenaknya menyakitimu. Kamu mungkin masih marah jika ingat sesuatu tentangnya, termasuk saat dia ngajak balikan. Akibatnya, kamu malah menolak mantanmu ini dengan cara kasar dan cenderung seenaknya akibat rasa marah serta nggak terima yang kamu alami dulu.

Kamu pasti paham ‘kan bahwa cara yang kasar nggak akan meyelesaikan masalah dengan baik. Jika memang ingin menolak mantanmu yang minta balikan, bicara saja baik-baik dengan perasaan yang netral. Jangan pula berlaku seenaknya karena kamu ingin balas dendam.  Ingat, sebesar apa pun kesalahan mantanmu dan semarah apa pun kamu, ia juga termasuk orang lain yang perlu kamu hargai lho.

9. Minta bantuan temanmu

Cara menolak mantan yang satu ini sih berlaku buat kamu yang susah untuk bertindak berani atau tegas. Atau bisa juga berlaku buat kamu yang sudah menolak mantanmu, tapi ia masih kukuh dan pantang menyerah mengejarmu. Minta bantuan teman nggak ada salahnya kok. Misalnya, kamu bisa minta tolong temanmu untuk mengatakan kalau kamu nggak bisa menerima ajakan mantan untuk balikan dengan alasan tertentu.

Bisa saja saat temanmu yang mengatakan, malah justru mantanmu lebih percaya lalu menyerah mendekatimu dibanding saat kamu mengatakannya sendiri. Namun kalau minta bantuan teman, jangan sampai kamu juga membiarkan temanmu terlibat terlalu jauh pada urusan kalian, ya. Hal ini justru malah akan membuat temanmu jadi kesulitan.

10. Berhenti memikirkannya dan jangan merasa bersalah

Kadang, memberi penolakan pada mantan saat mengajakmu balikan bisa bikin perasaanmu malah nggak enak. Kamu justru malah merasa bersalah sehingga jadi kepikiran. Untuk awal-awal sih wajar Girls memilik perasaan bersalah dan kepikiran. Namun, jangan sampai kamu malah terus-terusan memikirkan perasaannya.

Jika memang kamu sudah memutuskan untuk menolaknya dengan baik kemudian sudah mengatakannya, ya sudah. Hal tersebut sudah cukup untuk kamu lakukan. Mengenai perasaannya, itu adalah hal yang nggak bisa kamu kendalikan. So, stop merasa bersalah, ya! Mending fokus pada aktivitas dan impian yang harus kamu kejar saat ini.

Itu dia beberapa cara menolak mantan yang bisa kamu coba lakukan saat doi ngajak balikan. Yang terpenting, jangan sampai membohong diri sendiri karena gengsi, ya. Jangan lupa juga untuk pertimbangkan keputusanmu dengan matang sebelum menyesal.